Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

3 jenis umpan yang dapat digunakan untuk mancing ikan nila

Assalamu’alaikum warahmatullahiwabarakatuh
Bagaimana kabar anda hari ini? Semoga selalu sehat-sehat saja, dan saya do’akan kepada siapa pun yang telah membaca artikel ini, supaya:
  1. Yang belum dapat jodoh, semoga segera dapat jodoh. Amiin….
  2. Yang belum dapat pekerjaan, semoga mendapatkan pekerjaan. Amiin….
  3. Yang sedang bekerja, mudah-mudahan rezkinya makin melimpah. Amiin….
  4. Yang sedang bersekolah, semoga sekolahnya berkah dan mendapatkan ilmu yang bermanfaat. Amiin….
Ikan nila adalah sejenis ikan yang hidup di air tawar dan termasuk salah satu ikan untuk konsumsi. Ikan nila biasanya hidup secara bergerombol atau berkelompok dan menghuni dasar sungai maupun permukaan sungai.

Ikan nila juga termasuk salah satu jenis ikan yang dapat dibudidayakan, baik itu melalui tambak, empang maupun kolam. Ikan nila memiliki harga jual yang lumayan fantastis dipasaran dan memiliki kekebalan tubuh yang lumayan mumpuni sehingga mampu bertahan hidup walaupun kandungan air berbeda-beda, oleh sebab itu lah banyak orang-orang membudidayakannya.

Ikan nila juga termasuk jenis ikan yang memiliki protein cukup tinggi sehingga sangat berguna sekali untuk tubuh kita ini. Maka tidaklah heran jika diwarung-warung makan selalu menyediakan menu masakan berbahan dari ikan nila ini, mulai dari nila bakar, nila goreng dan lain sebagainya.

Menurut situs Wikipedia nama ilmiah dari ikan nila adalah Oreochromis niloticus, dalam bahasa inggris  dikenal dengan Nile Tilapia dan untuk orang Indonesia sendiri menyebut ikan nila ini dengan sebutan ikan mujair.

Nah, itulah tadi sekilas tentang perkenalan dengan yang namanya ikan nila atau ikan mujair dan kita akan kembali ke topik utama sesuai dengan judul diatas yaitu 3 jenis umpan yang dapat digunakan untuk mancing ikan nila, umpan ini pernah dicoba untuk digunakan mancing dan lumayan mendapatkan hasil. Apabila ada jenis umpan lain yang bisa digunakan untuk mancing ikan nila, anda dapat menambahkannya di kolom komentar sehingga dapat menambah referensi kami.

3 Jenis umpan yang digunakan untuk mancing ikan nila

1. Crispy cracker dan gabin cantik

Anda dapat menggunakan umpan kue kering yang dicelupkan ke air sehingga membuatnya menjadi lemah, namun yang perlu diingat jangan terlalu lama mencelupkannya sebab bisa menjadikannya lebih lembek sehingga sangat sulit digunakan sebagai umpan.

Crispy cracker gabin cantik merupakan jenis kue kering yang sangat mudah dijumpai di toko-toko maupun pasar dengan harga yang tidak terlalu mahal, misalnya crispy cracker seharga 9.000 rupiah perbungkus dan gabin cantik seharga 2.000/3.000 rupiah perbungkusnya.

Ikan puyau, ikan mas, ikan nila menyukai umpan jenis ini sebab umpan tersebut mengeluarkan aroma wangi ketika dicelupkan ke air, sehingga memikat ikan-ikan untuk mendekatinya.

2. Cacing tanah

Iya betul, cacing tanah juga termasuk jenis umpan yang bisa digunakan ketika anda ingin memancing ikan nila, hanya saja ketika menggunakan umpan cacing tanah hal pertama yang harus anda pastikan adalah gerombolan ikan nila nampak di permukaan air sehingga dengan begitu umpan cacing bisa digunakan.

Oh ya satu lagi, bahwa ikan nila sangat senang muncul ke permukaan air, mungkin untuk mengambil oksigen yang ada di udara. Jadi ketika ikan nila muncul kepermukaan maka akan nampak mulutnya mangap-mangap, tinggal di pancing saja lagi dan semoga umpan segera disambar.

Cacing tanah merupakan umpan yang sangat favorit bagi para pemancing, sebab semua jenis ikan senang terhadap umpan yang satu ini, baik itu jenis ikan-ikan predator maupun tidak. Dan umpan yang satu ini sangat mudah dijumpai dipinggiran sungai yang becek, selain itu cacing tanah dijual-belikan di toko-toko pancing. Hanya saja cacing yang di jual berwarna merah-kemerahan.

Semua jenis ikan menyukai umpan cacing tanah ini karena ketika dilemparkan kedalam air cacing bergerak-gerak sehingga menarik perhatian ikan untuk menyambarnya dan selain itu cacing memiliki aroma yang khas ketika sudah dikaitkan di mata kail, aroma ini berasal dari cairan yang ada di dalam tubuh sic acing.

3. Lumut

Betul sekali, lumut juga bias digunakan sebagai umpan untuk mancing ikan nila sebab ikan nila sangat suka makan lumut dan ini terbbukti ketika ikan nila muncul ke permukaan air, selain mengambil oksigen ia juga memakan lumut yang menempel di kayu atau pinggiran sungai.

Tapi yang perlu diketahui adalah lumut yang digunakan adalah lumut yang hidup di air bukan lumut yang biasa hidup di daratan dan menempel di pohon-pohon kayu ataupun bebatuan. Lumut air biasanya hidup di permukaan air berwarna hijau dan berbentuk layaknya jeli.

Untuk mengambil lumut ini digunakanlah alat berupa tangguk yang terbuat dari anyaman bamboo dan rotan, sehingga dengan begitu lebih mudah untuk diambil daripada menggunakan tangan kosong akan lumayan sulit untuk diambil karena bentuknya yang sangat lemah. Dan biasanya lumut air ini sangat banyak hidup di perairan sawah, kalau di perairan sungai sangat jarang dijumpai sebab sudah dimakan oleh ikan-ikan kecil.

Cara mengumpannya pun sangatlah mudah, anda hanya perlu meletakan lumut-lumut tersebut kedalam ember lalu mencelupkan atau memutar-mutarkan mata kail ke lumut maka lumut pun akan menempel di mata kail. Hanya saja yang perlu diketahui, umpan lumut air ini digunakan ketika mancing dengan joran panjang dan dengan pelampong atau mancing di permukaan air. Jangan menggunakan umpan lumut air ketika anda mincing dengan joran (reel) lempar atau mancing untuk dasar air yang dalam, sebab ketika dilemparkan lumut akan hancur oleh karena udara dan sebab bentuknya yang lemah seperti jeli.

Itulah tadi ke-3 jenis umpan yang dapat anda gunakan ketika ingin mancing ikan nila atau ikan mujair, baik itu di sungai, empang maupun kolam. Semoga artikel sederhana ini bermanfaat dan mohon maaf jika terdapat kesalahan dalam pengetikan kata atau ada kalimat yang sangat sulit untuk dipahami. Selamat memancing dan semoga mendapatkan hasil yang memuaskan.

Posting Komentar untuk "3 jenis umpan yang dapat digunakan untuk mancing ikan nila "