Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

[PPT] PENGANTAR ANAK BERKEBUTUHAN KHUSUS MODUL 8 DAN MODUL 9

Assalamu’alaikum warahmatullahiwabarakatuh

Bagaimana kabar anda hari ini? Semoga selalu sehat-sehat saja, dan saya do’akan kepada siapa pun yang telah membaca artikel ini, supaya:

  1. Yang belum dapat jodoh, semoga segera dapat jodoh. Aamiin….
  2. Yang belum dapat pekerjaan, semoga mendapatkan pekerjaan. Aamiin….
  3. Yang sedang bekerja, mudah-mudahan rezkinya makin melimpah. Aamiin….
  4. Yang sedang bersekolah, semoga sekolahnya berkah dan mendapatkan ilmu yang bermanfaat. Aamiin….

Kali ini mimin akan membagikan PPT pada mata kuliah Pengantar Anak Berkebutuhan Khusus PDGK 4407 untuk para mahasiswa Universitas Terbuka yang ada diseluruh Indonesia.

Adapun materi Pengantar Anak Berkebutuhan Khusus pada modul 8 ini membahas tentang “Pendidikan Anak Berkesulitan Belajar”. Yang mana Anak berkesulitan belajar adalah anak yang mengalai kesulitan dalam tugas-tugas akademiknya yang disebabkan oleh gangguan dalam psikologis dasar, sehingga berakibatnya terlambatnya dalam melaksanakan tugas akademik.

A. Klasifikasi Kesulitan Belajar

Kirk dan Galagher menjelaskan bahwa kesulitan belajar dibagi dalam 2 kategori :

a. Kesulitan belajar yang berhubungan dengan perkembangan:

  • Gangguan perhatian, ingatan, motorik,persepsi, berbahasa dan berpikir

b. Kesulitan belajar akademik :

  • Kesulitan belajar membaca, menulis, berhitung

B. Penyebab Kesulitan Belajar

  • Faktor organis/biologis, disebabkan disfungsi syaraf pusat
  • Faktor genetik, disebabkan keturunan dari org tua
  • Faktor lingkungan, disebabkan karena lingkungan keluarga kurang mendukung

4 hal penyebab kesulitan belajar menurut ahli diagnostik :

  1. Kondisi fisik
  2. Faktor lingkungan
  3. Faktor motivasi
  4. Kondisi psikologis

Untuk materi lengkapnya bisa dilihat pada PPT berikut ini:

 

Download PPT Pengantar Anak Berkebutuhan Khusus Modul 8 disini

Selanjutnya materi Pengantar Anak Berkebutuhan Khusus Modul 9 ini membahasa tentang “Mendidik Anak Berkebutuhan Khusus Di SD Biasa”.

Identifikasi dan Asesmen Anak Berkebutuhan Khusus

A. Identifikasi ABK

Tujuan utama identifikasi adalah mengenal atau mrnemukan anak yang menyandang kelainan dan jenis kelainan yang disandangnya. Identifikasi didasarkan pada asumsi bahwa anak-anak yang menyandang kelainan menunjukan penampilan atau prilaku yang sedikit banyak berbeda dari yang semestinya.

Disamping observasi, identifiasi juga dapat dilakukan dengan wawancara atau bahkan tes sederhana, misalnya :

  1. Teknik Oservasi
  2. Teknik Wawancara
  3. Tes sederhana

B. Asesmen

Kata asesmen berasal dari bahasa inggris assesment, yang secara harfiah berarti penafsiran atau penilaian. Assesmen dapat diartikan sebagai menilai atau menaksir kemampuan yang dimilki oleh anak sehingga hasil assesmen dapat digunakan untuk menaksir bantuan yang diperlukan oleh anak.

5 kode etik yang harus dipegang teguh dalam melakukan asesmen yang di ungkapkan  Mclaghlin & lewis ( 1983:608 )

  1. Tidak ada kecerobohan dalam pengadministrasian
  2. Tidak ada jalan pintas dalam merancang rencana asesmen seorang siswa
  3. Tidak ada kecurangan dalam pemberian skor
  4. Dalam pertemuan, anggota tim tidak boleh diwakili
  5. tidak ada tindakan yang bersifat diskriminatif

Sesuai dengan difinisi asesmen, bidang-bidang yang menjadi sasaran asesmen harus selalu berkaitan dengan pendidikan, bidang tersebut mencakup :

  1. Kemampuan akademik
  2. Kemampuan belajar
  3. Prilaku dalam kelas, serta
  4. kesulitan belajar tertentu 

Untuk materi lengkapnya bisa dilihat pada PPT berikut ini:

 

Download PPT Pengantar Anak Berkebutuhan Khusus Modul 9 disini

Akhir Kata

Mungkin itu saja yang dapat mimin bagikan tentang PPT Mata Kuliah Pengantar Anak Berkebutuhan Khusus dengan materi yang ada pada Modul 8 dan Modul 9. Semoga artikel sederhana ini bermanfaat bagi para pembaca sekalian dimana pun berada dan mohon maaf jika terdapat kesalahan didalam penulisan atau ada kalimat yang sulit untuk dipahami.

Posting Komentar untuk "[PPT] PENGANTAR ANAK BERKEBUTUHAN KHUSUS MODUL 8 DAN MODUL 9"