Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

CONTOH POLA PARAGRAF DENGAN TEMA “GURUKU PATRIOT BANGSA”

Assalamu’alaikum warahmatullahiwabarakatuh

CONTOH POLA PARAGRAF DENGAN TEMA “GURUKU PATRIOT BANGSA”

Bagaimana kabar anda hari ini? Semoga selalu sehat-sehat saja, dan saya do’akan kepada siapa pun yang telah membaca artikel ini, supaya:

  1. Yang belum dapat jodoh, semoga segera dapat jodoh. Aamiin….
  2. Yang belum dapat pekerjaan, semoga segera mendapatkan pekerjaan. Aamiin….
  3. Yang sedang bekerja, mudah-mudahan rezkinya makin melimpah. Aamiin….
  4. Yang sedang belajar, semoga mendapatkan ilmu yang bermanfaat. Aamiin….

WAHYUDIANSYAH.COM – Contoh Pola Paragraf Dengan Tema “Guruku Patriot Bangsa”

Dalam ilmu tata Bahasa tentunya sudah tidak asing lagi dengan yang Namanya pola pengembangan paragraf. Pola pengembangan paragraf ini sangat diperlukan bagi orang yang ingin membuat suatu karya ilmiah dengan topik yang sudah ditentukan. Dengan kata lain pola paragraf ini bertujuan untuk menyajikan atau menyampaikan informasi kepada para pembaca terhadap teks yang telah dibuat oleh seorang penulis. Dan melalui pola pengembangan paragraf ini seorang penulis dapat mengekspresikan ide atau gagasan kepada khalayak ramai.

Sejatinya pola pengembangan paragraf ini sangat banyak jenisnya, dan beberapa diantaranya adalah:

  1. Pola pengembangan sudut pandang. Jadi, seorang penulis dapat membuat suatu karya ilmiah menggunakan pola paragraf sesuai dengan sudut pandangnya sebagai seorang manusia.
  2. Pola pengembangan paragraf perbandingan dan pertentangan
  3. Pola pengembangan paragraf ilustrasi

Dan dalam kesempatan kali ini mimin akan membagikan contoh pola pengembangan paragraf sudut pandang, perbandingan dan pertentangan, dan juga pengembangan paragraf ilustrasi. Kemudian tema yang mimin jadikan sebagai contoh dalam membuat pola pengembangan paragraf ini adalah “Guruku Patriot Bangsa”. Guru adalah pahlawan tanpa tanda jasa yang selalu berjuang dalam mencerdaskan kehidupan anak bangsa. Meskipun gajihnya tidak seberapa, namun semangatnya dalam mengajar perlu mendapatkan acungan jempol. Yang mereka inginkan adalah semua anak didiknya menjadi orang yang hebat, sukses dan berpengetahuan yang luhur. Jadi, memang sudah sepantas dan sewajarnya kita bangga menjadi seorang guru.

Berikut contoh pola paragrafnya:

Pola paragraf sudut pandang

“Guruku Patriot Bangsa”

Di era seperti sekarang ini guru menjadi profesi yang di dambakan setiap orang, hal ini dikarenakan profesi guru lebih mudah untuk dilaksanakan dan dikerjakan dibandingkan dengan profesi yang lainnya. Selain itu, profesi guru menjadi pilihan dikarenakan fasilitas serta kesejahteraan yang akan di dapatkan. Maka dari itu lulusan keguruan pada setiap tahunnya meningkat dan ini terbukti dari seleksi penerimaan Aparatul Sipil Negara (ASN) yang telah dibuka dengan formasi guru lebih besar daripada formasi yang lainnya.

Anggapan seperti itu tidaklah salah karena sejatinya kita yang menjadi guru menginginkan kesejahteraan buat keperluan hidup dan rumah tangga. Dan terlepas dari itu semua bahwa profesi guru merupakan profesi yang mulia karena lewat kerja keras seorang gurulah setiap orang dapat meraih kesuksesan. Ada yang sukses dengan bisnisnya, ada yang sukses dengan usahanya, ada yang sukses dengan profesinya dan sebagainya. Semua itu tidak lepas dari peran guru yang telah mengajarkan ilmu pengetahuan ketika kita berada dibangku sekolah.

Guru memang pantas dikatakan sebagai patriot bangsa yang telah berjuang untuk mencerdaskan anak bangsa dan mengantarkannya dalam meraih kesuksesan dalam hidup di masa yang akan datang. Setiap hari guru memberikan motivasi kepada anak didiknya dan tanpa merasa jenuh selalu membimbing kita kearah yang benar. Nasehat-nasehat yang diberikannya semata-mata untuk memperbaiki akhlak setiap anak didiknya dan yang dia inginkan adalah semua anak didiknya memiliki akhlak mulia, baik itu ketika berada di lingkungan sekolah, masyarakat, dan lingkungan keluarga.

Pola paragraf perbandingan dan pertentangan

“Guruku Patriot Bangsa”

Dalam upaya mensejahterakan guru pemerintah telah membuka peluang kepada guru Non ASN yang ada di setiap jenjang sekolah untuk mengikuti seleksi Aparatul Sipil Negara (ASN) melalui Pegawai Pemerintah Dengan Perjanjian Kerja atau yang biasa disingkat PPPK atau P3K. Formasi PPPK ini muncul sebagai pengganti seleksi CPNS bagi para guru, yang mana dalam pelaksanaan pendaftaran ini terdapat perbedaan yang mendasar. Untuk CPNS itu sendiri batas maksimal usia guru yang bisa mendaftar adalah 35 tahun, sedangkan dilapangan sejatinya banyak guru-guru senior yang masa jabatannya sudah berpuluh-puluh tahun mengabdi tidak dapat mengikuti seleksi CPNS lantaran adanya batas usia yang sudah ditentukan.

Dan untuk seleksi Pegawai Pemerintah Dengan Perjanjian Kerja (PPPK/P3K) itu sendiri bisa diikuti oleh setiap guru Non ASN yang ada disekolah-sekolah swasta maupun negeri meskipun sudah berusia diatas 35 tahun. Hanya saja untuk bisa mendaftar pada seleksi PPPK ini seorang guru diwajibkan tercatat pada database Data Pokok Pendidikan atau biasa disingkat dengan Dapodik. Dapodik sejatinya merupakan aplikasi yang dirancang oleh kemendikbud untuk sekolah dasar, menengah dan tingkat atas agar memudahkan proses pelaporan terhadap keadaan riil di sekolah ke pusat. Selain harus tercatat pada database dapodik, seoarang guru yang ingin mendaftar PPPK harus memastikan bahwa dirinya telah mengabdi kurang lebih 3 tahun lamanya dan dibuktikan dari data yang ada pada aplikasi dapodik tersebut.

Meskipun antara CPNS dengan PPPK sama-sama dikatakan sebagai seorang Aparatur Sipil Negara (ASN) tetapi nyatanya terdapat perbedaan yang didapatkan setelah seorang guru berhasil lulus seleksi. Untuk guru yang lulus CPNS memiliki kesempatan untuk seutuhnya menjadi Pegawai Negeri Sipil (PNS) dan kelak ketika sudah pensiun dari jabatannya tetap mendapatkan gajih layaknya ketika masih aktif bertugas dan juga setiap 2 tahun sekali dapat membuat usul kenaikan gajih berkalanya serta kenaikan pangkat/golongan apabila nilai yang diperoleh sudah mencukupi. Sedangkan guru yang lulus PPPK tidak mendapatkan seperti apa yang diperoleh oleh guru yang lulus CPNS. Padahal antara CPNS maupun PPPK sama-sama guru yang bertugas membimbing anak didik dengan memberikan pengetahuan melalui pembelajaran yang dilakukan setiap harinya. Maka dari itu harapannya tidak ada istilah membeda-bedakan antara CPNS maupun PPPK dalam memperoleh kesejahteraannya dan bagi yang sudah lama mengabdi sebagai guru hendaknya lebih dikedepankan daripada yang baru lulus sarjana. Mereka rela mengabdi puluhan tahun hanya demi mencerdaskan anak bangsa meskipun jasanya kurang dihargai.

• Pola paragraf ilustrasi

“Guruku Patriot Bangsa”

Seorang guru itu ibarat sebuah lilin yang menyala, ia rela habis di makan api hanya untuk menerangi tempat yang gelap. Begitu juga seorang guru, ia rela pergi jauh kedalam hutan hanya untuk memberikan cahaya ilmu kepada anak-anak bangsa. Meskipun jalan yang dilaluinya tidak semudah jalan yang ada diperkotaan, tetapi semangatnya dalam mencerdaskan anak-anak bangsa membuatnya mampu melewati segala rintangan yang menghadang. Karena baginya senyum kebahagiaan anak didik itu jauh lebih penting daripada sulitnya jalan yang dilaluinya. Setiap hari anak-anak riang gembira menyambut kedatangan gurunya dan sangat bersemangat dalam mengikuti pembelajaran yang diberikan, meskipun keadaan dan fasilitas yang tersedia kurang lengkap. Anak-anak bersekolah dengan pakaian yang biasa-biasa saja tanpa atribut lengkap, meskipun demikian tidak menjadi sebuah hambatan bagi guru untuk terus memberikan ilmunya kepada anak didik yang berada di pedalaman.

Meskipun dengan fasilitas seadanya tetapi roda pendidikan yang ada di pedalaman terus berjalan, anak-anak pergi kesekolah melewati hutan dengan berjalan kaki dengan jarak puluhan kilometer demi bisa mendapatkan pembelajaran. Karena bagi mereka ilmu Pendidikan itu sangatlah penting dalam menyongsong kehidupan di masa yang akan datang. Ketika musim hujan tiba jalanan penuh dengan lumpur, air begitu derasnya mengalir dari tempat yang tinggi ketempat yang rendah. Atap sekolah yang bocor pun mengakibatkan air masuk kedalam kelas dan karena hanya berlantaikan tanah membuatnya menjadi lebih becek. Sekolah pun diliburkan untuk beberapa hari dan ketika lantai tanah yang ada di dalam kelas sudah mulai mengering maka proses pembelajaran pun dapat dilakukan kembali seperti hari-hari sebelumnya. 

Setiap hari senin saat menaikkan bendera Merah-Putih dengan semangatnya mereka menyanyikan lagu “Indonesia Raya” penuh dengan khidmat. Itu semua diperoleh dari jasa seorang guru yang mengajarkan kepada mereka untuk cinta tanah air dan siap membela negara. Oleh sebab itu, seorang guru dikatakan sebagai pahlawan di era modern seperti sekarang ini dan sudah sepantasnya seorang guru mendapatkan penghargaan setinggi-tingginya. Berkat perjuangan mereka yang bersedia masuk kedalam suku pedalaman hanya untuk memberikan pengetahuan kepada anak bangsa tidak hanya sebatas mendapatkan acungan jempol saja dari pemerintah, tetapi juga mendapatkan penghargaan yang tinggi sesuai jasa yang telah di ukirkannya dalam bidang pendidikan. Dan yang rela berjuang mengajar dengan masuk kedalam hutan pedalaman adalah seorang guru Non ASN atau yang biasa disebut dengan Honorer. Sedangkan guru yang berstatus Pegawai Negeri Sipil (PNS) hanya ada Sebagian saja yang mau masuk kedalam hutan untuk memberikan pembelajaran disana, mereka lebih memilih sekolah yang ada dipinggiran kota dibandingkan harus masuk kedalam hutan. Tentu harapan dari setiap guru adalah mendapatkan kesejahteraan yang memadai, baik itu dari pemerintah daerah maupun dari pemerintah pusat.  

AKHIR KATA

Mungkin itu saja yang dapat mimin bagikan mengenai Contoh Pola Paragraf dengan tema “Guruku Patriot Bangsa”. Yang mana pola paragraf ini sangat penting dikembangkan oleh seorang penulis dalam membuat karya ilmiah dan juga sebagai sarana untuk mengekspresikan gagasan atau ide-ide yang bermanfaat untuk khalayak ramai. 

Bagi anda yang ingin berbagi mengenai contoh pola paragraph yang lainnya agar sekiranya dapat menuliskannya pada kolom komentar yang ada dibagian bawah artikel ini. Terakhir semoga artikel sederhana ini bermanfaat bagi para pembaca sekalian dimanapun berada dan mohon maaf apabila terdapat kesalahan didalam penulisan atau ada kalimat yang sulit untuk dipahami, agar sekiranya dapat memakluminya.  

Posting Komentar untuk " CONTOH POLA PARAGRAF DENGAN TEMA “GURUKU PATRIOT BANGSA”"