Alex Marquez Juara di Sepang! Pecco Bagnaia "DNF"

WAHYUDIANSYAH.COM – Alex Marquez Juara di Sepang! Pecco Bagnaia "DNF"

Halo para pencinta kecepatan dan adrenaline! Balik lagi nih kita bahas drama-drama seru di lintasan MotoGP. Kali ini, Sirkuit Internasional Sepang, Malaysia, jadi saksi bisu dari balapan yang penuh kejutan dan bikin deg-degan, hari Minggu (26/10) kemarin. Jujur, balapan di Sepang selalu punya bumbu tersendiri, mulai dari panasnya cuaca sampai tikungan-tikungan yang menantang. Dan, kali ini, hasilnya bener-bener di luar dugaan banyak orang, terutama buat fans berat Francesco "Pecco" Bagnaia!

Yup, pemenang balapan utama MotoGP Malaysia 2025 ini jatuh ke tangan si 'Anak Bawang' yang makin matang, Alex Marquez dari tim Gresini Racing. Adik dari Marc Marquez ini bener-bener tampil ciamik, dominan, dan nggak ngasih celah buat pembalap lain. Kemenangan ini sekaligus jadi penutup manis setelah dia mengamankan gelar runner-up kejuaraan dunia MotoGP 2025 di sesi Sprint Race sehari sebelumnya. Keren banget kan, duo Marquez kakak-beradik ini resmi mengukir sejarah sebagai Juara Dunia dan Runner-up di musim yang sama!

Duel Sengit di Awal, Alex Langsung Gaspol!

Awal balapan sebenarnya berjalan sesuai skenario yang diinginkan Pecco Bagnaia. Start dari pole position, Pecco langsung tancap gas dan memimpin rombongan. Di belakangnya, ada Alex Marquez yang start dari posisi kedua, dan rookie sensasional Pedro Acosta yang juga langsung ikut meramaikan barisan depan.

Tapi, kejutan nggak butuh waktu lama. Baru masuk lap kedua, Alex Marquez yang pakai motor Desmosedici GP24 (versi tahun lalu, lho!) udah nunjukkin taringnya. Dia sukses menyalip Pecco. Sempat Pecco rebut lagi, tapi Alex nggak mau kasih kendor. Kecepatan dan konsistensinya di Sepang kali ini memang patut diacungi jempol.

Setelah berhasil memimpin di awal-awal lap, Alex Marquez perlahan tapi pasti mulai menjauh. Jaraknya dengan Pecco dan Acosta yang berebut posisi kedua makin lebar, menyentuh angka hampir satu detik di pertengahan balapan. Sementara Alex sibuk "lari" di depan, di belakangnya terjadi pertempuran sengit.

Petaka Ban Pecco dan Kilau Rookie Acosta

Drama paling seru justru terjadi di barisan belakang Alex. Pecco Bagnaia, yang sepanjang musim ini tampil luar biasa, mulai kelihatan kesulitan. Sepertinya, dia harus berjibaku dengan grip ban belakang motornya. Momen krusial terjadi di lap ke-13, ketika Pedro Acosta (Red Bull KTM) memanfaatkan situasi dan sukses menyalip Pecco untuk merebut posisi kedua. Acosta, dengan motor KTM-nya, lagi-lagi membuktikan kalau dia adalah calon bintang masa depan yang nggak main-main. Konsisten, cepat, dan berani!

Jarak Alex Marquez di depan makin nggak terkejar. Udah unggul lebih dari 2,5 detik, kayaknya sih, Alex udah bisa ngerasain aroma podium tertinggi. Nah, ini dia bagian yang bikin fans Ducati sedih.

Saat balapan tinggal menyisakan tiga lap lagi, Pecco Bagnaia yang sudah berjuang keras di posisi ketiga, tiba-tiba terlihat melambat. Motor Desmosedici GP25 yang ditungganginya mengalami masalah teknis, kemungkinan besar terkait dengan ban belakangnya. Dengan hati yang pasti berat, Juara Dunia dua kali itu harus masuk ke garasi dan DNF (Did Not Finish) alias gagal menyelesaikan balapan! Sayang sekali Pecco!

Kegagalan Pecco finis ini langsung mengubah peta podium. Otomatis, Pedro Acosta naik ke posisi kedua, dan yang paling menarik adalah, Joan Mir dari Honda HRC Castrol yang sebelumnya berduel keras dengan Fabio Quartararo, langsung naik ke posisi ketiga dan mengamankan podium! Ini adalah podium kedua Mir musim ini, sebuah hasil yang sangat berharga buat tim Honda yang sedang berusaha keras.

Pujian untuk The Unexpected Hero dan Sorotan Lain

Kemenangan Alex Marquez di Sepang ini adalah yang ketiga baginya di musim 2025. Sebuah bukti nyata bahwa pembalap Spanyol ini sudah menemukan feeling terbaiknya dengan motor Ducati Desmosedici GP24. Dia finish dengan catatan waktu 40 menit 09,249 detik, unggul +2.676 detik dari Pedro Acosta.

Di luar podium, pertarungan sengit juga terjadi. Franco Morbidelli, yang tampil cukup solid, berhasil finis di posisi keempat. Sedangkan Fabio Quartararo (Monster Energy Yamaha) harus puas di posisi kelima.

Hasil balapan kali ini memang tidak mengubah Juara Dunia yang sudah dikunci oleh Marc Marquez (kakak Alex), tapi sukses Alex di Sepang membuatnya kokoh sebagai runner-up MotoGP 2025. Sementara itu, kegagalan Pecco finis membuatnya turun satu peringkat ke posisi keempat di klasemen, disalip oleh Marco Bezzecchi yang naik ke posisi ketiga.

Penutup: Dua Seri Terakhir Menanti Drama Lain

MotoGP Malaysia 2025 di Sepang ini bener-bener jadi tontonan yang sayang dilewatkan. Panasnya aspal Sepang, duel-duel berani, sampai petaka tak terduga yang menimpa pebalap top. Alex Marquez membuktikan bahwa kesabaran dan konsistensi adalah kunci di lintasan yang menuntut fisik dan ban.

Setelah Sepang, musim balap MotoGP 2025 hanya menyisakan dua seri lagi, yaitu di Portugal dan Valencia. Meskipun gelar juara dunia sudah diamankan, pertarungan untuk posisi-posisi top di klasemen masih terbuka lebar dan pasti akan menyajikan drama yang tak kalah seru. Kita tunggu saja kejutan-kejutan lain di dua seri penutup nanti! Gasspolll!

Hasil Lengkap 3 Besar MotoGP Malaysia 2025 (Race Utama):

Alex Marquez (BK8 Gresini Racing MotoGP) - 40:09.249

Pedro Acosta (Red Bull KTM Factory Racing) - +2.676 detik

Joan Mir (Honda HRC Castrol) - +8.048 detik