Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Air Mata Untuk Kepergian Bulan Ramadhan

Assalamu’alaikum warahmatullahiwabarakatuh

Bagaimana kabar anda hari ini? Semoga selalu sehat-sehat saja, dan saya do’akan kepada siapa pun yang telah membaca artikel ini, supaya:
  1. Yang belum dapat jodoh, semoga segera dapat jodoh. Amiin….
  2. Yang belum dapat pekerjaan, semoga mendapatkan pekerjaan. Amiin….
  3. Yang sedang bekerja, mudah-mudahan rezkinya makin melimpah. Amiin….
  4. Yang sedang bersekolah, semoga sekolahnya berkah dan mendapatkan ilmu yang bermanfaat. Amiin….
Tinggal hitungan hari saja lagi bulan yang penuh keberkahan ini akan pergi meninggalkan kita, bulan yang didalamnya penuh dengan ampunan serta bulan yang didalamnya penuh dengan rahmat akan segera pergi meninggalkan kita semua. 

Ia akan kembali menemui kita 11 bulan lagi lamanya, dan yang menjadi pertanyaan apakah kita masih ada di dunia ini selama 11 bulan tersebut?

Jawabannya bisa iya bisa juga tidak, IYA jika kita memiliki umur atau usia yang panjang sehingga dapat bertemu dengan bulan ramadhan yang akan datang. TIDAK jika kita memiliki umur atau usia yang tidak panjang dalam artian kematian menjemput kita sebelum tiba bulan suci ramadhan yang akan datang.

Puisi yang saya tulis ini berjudul “Ramadhan” sebagai ungkapan rasa hati yang selalu merindukan kehadiran bulan suci ramadhan.

Oh….ramadhan

Kami ingin selalu bersamamu

Kami ingin selalu berjumpa denganmu

kami akan selalu merindukan kehadiranmu

Karena engkaulah salah satu bulan yang mulia

Katakan….katakan…katakanlah….duhai ramadhan

Bagaimana bisa kami melupakanmu?

Bagaimana bisa kami tidak menunggumu?

Bagaimana bisa kami membenci mu?

Bagaimana bisa kami hidup tanpa mu?

Sebab engkaulah bulan yang mulia

Engkaulah bulan penuh ampunan

Engkaulah bulan penuh keberkahan

Engkaulah bulan penuh rahmat

Ramadhan…..oh ramadhan

Temuilah kami kembali

Datanglah kepada kami

Temanilah kami disisa usia ini

Karena disini kami selalu merindukanmu

Dan kami ingin selalu berjumpa denganmu

Wahai bulan suci ramadhan

Bagaimana bisa air mata ini tidak keluar ketika melepas kepergian bulan ramadhan yang telah banyak memberikan kita berbagai manfaat. Ada senyum kebahagiaan ketika bersam-sama dengan bulan ramadhan, dan berbagai hikmah dapat kita rasakan didalamnya.

Bagaimana air mata ini tidak menetes ketika bulan yang penuh dengan keampunan ini akan segera pergi meninggalkan kehidupan kita.

Bagaimana air mata ini tidak menetes ketika bulan yang penuh rahmat ini segera meninggalkan kita.

Dan bagaimana air mata ini tidak menetes ketika bulan yang keberkahan ini segera berpisah dengan kita.

Kami hanya bisa berdo’a kepadamu Ya Allah, Ya Rabb, Tuhan Semesta Alam;

Ya Allah,,,,panjangkanlah umur kami. Sehingga kami dapat berjumpa dengan bulan ramadhan di tahun-tahun yang akan datang.

Ya Allah,,,,sehatkanlah tubuh kami. Sehingga dengan begitu kami dapat beribadah di bulan ramadhan yang akan datang.

Ya Allah,,,,berkahilah hidup kami ini serta bimbinglah kami semua ini selalu dijalan kebenaran berkat adanya bulan ramadhan.

Ya Allah,,,,lapangkanlah rezki kami. Sehingga dengan begitu kami selalu siap untuk menyambut datangnya bulan ramadhan di tahun-tahun yang akan datang.

Kami rindu dengan mu ramdahan dan kedatanganmu akan selalu kami tunggu serta impikan di dalam kehidupan ini.

Posting Komentar untuk "Air Mata Untuk Kepergian Bulan Ramadhan"